TABRAKAN DI BALIKPAPAN (1 APRIL 2009)

Berikut beritanya dari salah satu koran ...

BALIKPAPAN - Musibah datang tanpa diduga. Tiga nyawa melayang di lampu merah Rapak, Balikpapan. Dua diantara para korban meninggal adalah seorang ibu dan anaknya. Kecelakaan maut itu terjadi di simpang lima Muara Rapak, tepatnya di lampu merah depan Plaza Rapak, Jl Soekarno-Hatta Balikpapan Utara, Selasa (31/3) sekitar pukul 17.50 Wita.
Tiga orang tewas di tempat kejadian dan sembilan orang mengalami luka-luka, akibat tabrakan beruntun melibatkan lebih dari 10 kendaraan. Pemicunya berawal dari truk KT 8544LD yang mengangkut semen dan penemudinya kehilangan kendali setelah remnya mendadak blong.
Truk yang melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Samarinda itu, akhirnya menghantam mobil, motor dan angkutan umum yang sedang berhenti di lampu merah. Bahkan, sangking kerasnya hantaman itu, sebuah mobil pick up terbalik lalu menghantam angkot dan para pengendara motor. Sebuah motor yang dikendarai seorang ibu dan anak serta suaminya, sontak terbakar setelah dihantam kendaraan lain.
Pengendara motor yang tewas seketika di TKP itu bernama Deni Lestriana dan anaknya Annisa yang masih berusia tiga tahun, warga Jl Inpres Balikpapan Utara. Sedangkan Lamin, sang suami menderita luka-luka dan kini dirawat di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan (RSPB).
Korban tewas lainnya adalah Eko Nurhuda. Remaja berusia 15 tahun tinggal di Perumnas RT 53 Batu Ampar, Balikpapan Utara, itu bersama motornya dilindas truk yang berhenti tepat di depan Klinik Ibnu Sina setelah menghantam kendaraan lainnya.
Korban meninggal kemudian dievakuasi ke ruang mortuari RSU Kanudjoso Djatiwibowo, termasuk tujuh korban luka. Dua orang yang menderita luka-luka dilarikan ke RSPB. Sebelumnya, mereka sempat dilarikan ke Klinik Ibnu Sina, namun karena kondisi yang luka parah langsung dirujuk ke rumah sakit.
Menurut saksi mata, Iwan, truk bermuatan semen tersebut melaju dengan kencang dan hendak menuju Muara Rapak. "Karena kondisi jalan menurun, maka kecepatan truk bertambah. Truknya sempat berusaha menghindar ke kiri, tapi terlanjur menabrak angkot," kata Iwan.
Kemudian truk masih melaju kencang dan menabrak beberapa mobil serta pengendara motor yang sedang berhenti karena kondisi lampu merah. Tabrakan yang begitu keras membuat beberapa mobil rusak berat dan satu sepeda motor terbakar.
Mobil pick up Suzuki Carry nomor polisi KT 8027 AO terjungkal di pinggir jalan sementara mobil Mazda bernomor polisi KT 1496 AM melintang di pembatas jalan. Sedangkan satu motor dengan nomor polisi KT 4508 KO terbakar.
Kendaraan angkot nomor trayek satu dan beberapa motor lainnya mengalami rusak berat. Sementara truk hanya mengalami kerusakan ringan di bagian depannya. Saksi lainnya, Azis, mengatakan, mobil pick up sempat terbalik dan menabrak kendaraan di depannya. "Nabrak angkot, tapi untungnya dua angkot itu lagi kosong tidak ada penumpangnya," ujar pria yang berprofesi sebagai tukang ojek.
Menurut warga lainnya, Nurdin, sebelum tabrakan terjadi, sopir truk naas tersebut sempat memberikan klakson berkali-kali agar kendaraan di depannya menepi. "Tapi sudah tidak sempat, soalnya angkot itu kan suka berhenti seenaknya dan jalannya lambat. Sopirnya nggak sadar kalau ada truk rem blong di belakang," kata Nurdin.
Pengemudi truk diketahui bernama Siswanto. Usai kejadian, ia langsung diamankan di Satuan Lalu Lintas Polresta Balikpapan untuk dimintai keterangan.
Peristiwa tragis itu menjadi tontonan warga yang kebetulan melintas di lokasi kejadian. Bahkan warga bahu membahu menjungkir balikan mobil pick up dan mendorong mobil Mazda keluar dari pembatas jalan. Kemacetan terjadi hingga beberapa kilometer di sepanjang Jl Ahmad Yani dan Soekarno Hatta.
Kasat Lantas Polresta Balikpapan AKP Ariasandy di lokasi kejadiam mengungkapkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap peristiwa tersebut. "Sopir sudah kami amankan. Terkait dugaan rem blong, kami masih selidiki. Sopir truk tersebut bisa dijerat dengan pasal 359 tentang kelalaian yang menyebabkan orang lain meninggal dunia," katanya.
Sekitar pukul 18.30 Wita, mobil derek dan sejumlah petugas dari Dinas Perhubungan Balikpapan dikerahkan untuk mengevakuasi mobil dan motor yang terlibat dalam kecelakaan. Sekitar pukul 19.30 Wita, evakuasi selesai dan jalan kembali dibuka. Sementara truk yang menjadi penyebab kecelakaan tersebut langsung dibawa ke Polresta Balikpapan untuk diamankan.
Peristiwa memilukan ini sempat mendapat perhatian masyarakat. Mereka berjubel di lokasi kejadian, untuk melihat dari dekat peristiwa yang terjadi menjelang senja.

Ini dia foto-fotonya ...












Ini dia pelakunya ...


Dan ini salah satu korbannya ...


Sungguh malang nasib mereka ...

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...